AN ADVENTURER LOOKING FOR TREASURE

Tiga tahun sudah sejak punya online jurnal ini, kurang lebih sangat membantu gue dalam berkaca, wah ternyata Lulu sudah sejauh ini. Bahwa Lulu adalah manusia yang masih jauh dari kata sempurna. Satu buku yang selalu menghangatkan jiwa sampai saat ini adalah "Sang Alkemis" mungkin gue masih dikategorikan sebagai pembaca amatir tapi untuk buku ini, gue bisa baca lebih dari tiga kali. 

Kalau Santiago bisa baca ini dan dia hidup di dunia nyata, kayanya doi bakal geleng-geleng kepala aja sih. Ga nyangka kalau ada orang yang bisa tersihir dengan kemampuannya dalam memahami petunjuk kehidupan lewat hal-hal yang dia lewati. Malam ini, iya malam ini kaya dibawa jauh sama beberapa pernyataan sederhana tapi perlu mikir jawabannya luar biasa. Habis duduk 30 menit sambil menatap jalanan cuma bisa tarik nafas aja sama semua hal yg sedang terjadi. Bingung, mencoba susun puzzle, dan lo cuma bisa buka beberapa halaman di perpustakaan indah itu (isi kepala). 

Kerja keras ini, ternyata hanya sedang dipandang indah oleh satu sisi, iya diri gue sendiri. She thinks she is tough enough to carry all the weight, but unfortunately she is not that tough. So, here is the man standing in front of her asking her the important question of life? Where is he right now? He means, his value for her till' today. I was quiet not sure what does he trying to say? I put my anger, I put everything down, I look deeper at myself I was go through my mind and soul. I just realize... It's been a long time since we graduate and fulfill one another with something new. This is something left from us.

I'm not sure what will it be if we keep quiet and drowning over what we are wonder. 
Lucky me, I didn't die behind what I thought. 

If I'm being honest to myself, I am so sorry I've been so hard lately. 

Sebetulnya apa yang terjadi saat ini adalah bentuk pengingat bagi diri gue sendiri. Kadang berjalan terlalu cepat justru membuat kita lupa sama beberapa detail penting kehidupan. Di masa-masa terakhir kuliah ini, semua kaya tumpah ruah jadi satu. Lulu yang ini adalah Lulu versi 2018, di mana dia terlalu fokus untuk dirinya sendiri. Tanpa tengok kanan kiri, tanpa jeda banyak-banyak, dia cuma tau satu hal di dunianya. Iya, dia cuma tau satu mantra di tahun 2018 "Keep going!" she says.




I wish she grow mature and nurture her personality even better. 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

JADILAH BESAR BESTARI

MONA LISA SMILE

Hujan di Jakarta: Cerita tentang dunia-nya